Sekot Tomohon Dr. Arnold Poli/Ist Tomohon, MTN.com – Sejumlah Kepala Daerah di Sulawesi Utara (Sulut) menyalurkan hak suara mereka di ...
Sekot Tomohon Dr. Arnold Poli/Ist |
Tomohon, MTN.com – Sejumlah Kepala Daerah di Sulawesi
Utara (Sulut) menyalurkan hak suara mereka di TPS di sekitar tempat
tinggal mereka masing-masing dan tentunya berharap kondisi aman dan
nyaman bisa tercipta. Dan hal itulah yang juga dilakukan oleh Walikota
Tomohon Jimmy Eman SE, dimana dirinya memilih menyalurkan hak pilihnya
dalam Pilpres di TPS 1 Kelurahan Paslaten I Kecamatan Tomohon Timur.
Dalam kesempatan tersebut Eman mewakili Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon mengatakan yang terpenting dalam pelaksanaan ini dimana warga bisa menjaga keamanan dan ketertiban.
“Semua pihak bersama-sama menjaga situasi kondisi selama Pilpres ini agar aman dan terkendali,” ajaknya.
Senada dengannya, Sekretaris Daerah Kota (Sekot) Tomohon Dr. Arnold Poli meminta seluruh masyarakat di daerah ini untuk tetap menghormati hasil yang akan dihitung dan ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum KPU) sebagai penyelenggara, agar dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya secara hukum kepada publik.
“Hasil quick count yang diumumkan sebagai lembaga survey terkait perolehan suara pasangan calon presiden dan wakil presiden, dapat dijadikan masyarakat sebagai pembanding saja. Jangan dijadikan hasil akhir, sebab yang resmi nanti akan diplenokan oleh KPU dan diumumkan ke publik. Jadi, mari jaga kamtibmas tetap kondusif, sehingga siapapun yang terpilih nanti dapat diandalkan masyarakat untuk membangun menjadi lebih maju juga sejahtera,” pinta Poli.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, dari sejumlah hasil penghitungan cepat lembaga survey, memang terdapat banyak ketidaksamaan data, sebab disatu lembaga ada yang mengunggulkan Prabowo-Hatta dan lainnya Jokowi Kalla.
Dalam kesempatan tersebut Eman mewakili Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon mengatakan yang terpenting dalam pelaksanaan ini dimana warga bisa menjaga keamanan dan ketertiban.
“Semua pihak bersama-sama menjaga situasi kondisi selama Pilpres ini agar aman dan terkendali,” ajaknya.
Senada dengannya, Sekretaris Daerah Kota (Sekot) Tomohon Dr. Arnold Poli meminta seluruh masyarakat di daerah ini untuk tetap menghormati hasil yang akan dihitung dan ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum KPU) sebagai penyelenggara, agar dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya secara hukum kepada publik.
“Hasil quick count yang diumumkan sebagai lembaga survey terkait perolehan suara pasangan calon presiden dan wakil presiden, dapat dijadikan masyarakat sebagai pembanding saja. Jangan dijadikan hasil akhir, sebab yang resmi nanti akan diplenokan oleh KPU dan diumumkan ke publik. Jadi, mari jaga kamtibmas tetap kondusif, sehingga siapapun yang terpilih nanti dapat diandalkan masyarakat untuk membangun menjadi lebih maju juga sejahtera,” pinta Poli.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, dari sejumlah hasil penghitungan cepat lembaga survey, memang terdapat banyak ketidaksamaan data, sebab disatu lembaga ada yang mengunggulkan Prabowo-Hatta dan lainnya Jokowi Kalla.
“Kita sabar saja menunggu hasil akhirnya, karena penyelenggara pasti akan melaksanakan semua tugasnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tukas Poli. (*/om/tm)