Istri Mantan Ketua MUI Sulut, Jadi Korban Pencurian dan Pembunuhan/ist Manadotopnews.com - Kasus pembunuhan kembali mengemparkan war...
Istri Mantan Ketua MUI Sulut, Jadi Korban Pencurian dan Pembunuhan/ist |
Manadotopnews.com - Kasus pembunuhan kembali mengemparkan warga sulawesi utara (Sulut) terlabih khusus warga manado utara, pasalnya Ibu Hj Amina Aminah Potabuga, yang tak lain adalah istri dari Almarhum Hi. Fauzi Nurani Fauzi Nurani Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulutditemukan tewas mengenaskan dikediamannya di Kelurahan Mahawu Lingkungan III Gang II, Kecamatan Tuminting, Kota Manado.Rabu (1/4/2015) pukul 18.30. Wita
Kasus Pembunuhan terhadap Hj. Aminah (61), ini terbilang sadis. Korban dibunuh oleh sopir pribadinya yang bernama Yamin (30) alias YH.
Informasi yang dirangkum, saksi mata bernama Ansela Sumendap alias Ela yang sehari-harinya juga bekerja di rumah Korban menuturkan, tersangka YH mulai bekerja di Kediaman Korban sejak bulan Desember 2014.
Ela menyebutkan, pukul 10.30 Wita yang diperkirakan pelaku telah selesai merampok rumah, Ela yang saat itu berada di pertigaan Pasar Tuminting kemudian melihat mobil Honda Jazz Hitam bernomor DB 4422 AN milik korban melaju kencang mengarah ke Sindulang.
"Setengah 10 saya melihat mobil tersebut melaju sangat kencang menembus kemacetan, saya berpikir mungkin yang sedang membawa mobil Anak laki-laki Oma Aminah," kisah Ela.
Kapolresta Manado Sunarto Saat Mendatangi Lokasi/Ist |
Ela yang berkali-kali mendatangi rumah korban sejak pagi dan siang hari mendapati pintu rumah korban terkunci dan mobil tidak berada di halaman rumah. Ia menyangka sang korban sedang keluar rumah.
Dan pukul 18.30 Wita, Ela bersama Rahmawati Fauzi anak perempuan korban yang saat itu baru pulang kerja dari Tondano kemudian mulai curiga dengan keadaan rumah. Ela kemudian mencoba mengintip ruangan jendela kamar dan menyaksikan kamar porak-poranda.
Rahmawati lansung menuju pintu belakang dan mendobrak masuk ke dalam rumah, saat itu Rahmawati yang akrab disapa Titi lansung berteriak histeris karena mendapati Ibunya sudah tewas terkapar bersimbah darah dan dikerumuni semut.
Jenasah lansung dibawah ke Ruang Otopsi di RSUP Prof. Kandouw Malalayang menunggu keputusan keluarga untuk diotopsi atau tidak. Namun titi saat diwawancarai berharap Ibunya tidak lagi diotopsi.
Sementara itu, Kapolresta Manado Sunarto yang datang dilokasi kejadian mengatakan bahwa pihaknya telah berhasil menagkap YH pelaku pembunuhan dan saat ini masih mendalami motif pembunuhan tersebut.
"Pelaku sudah berhasil ditangkap dan samapi saat ini kami masih mendalami motif pembunuhan tersebut" Ujar Sunarto. (shaker)