Foto Bersama, Pengurus Ansor-Banser dan BNN Manado/ist Manadotopnews.com - Guna memerangi peredaran narkoba di Provinsi Sulawesi Utara...
Foto Bersama, Pengurus Ansor-Banser dan BNN Manado/ist |
Manadotopnews.com - Guna memerangi peredaran narkoba di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), terlebih khusus di kota Manado, GP Ansor dan Banser Manado dibawah pimpinan Rusli Umar menggelar silaturahmi ke kantor BNN Manado, dalam Rangka Pembentukan Satgas Anti Narkoba Banser, Senin (4/4) siang tadi.
Dalam tatap muka bersama pengurus GP Ansor-Banser manado tersebut, Elisar Sopacoly selaku Ketua BNN Manado meyampaikan, ucapan terimakasih kepada rekan banser yang telah ulet dan tahan uji seperti pasukan di militer dan kebahagiannya bisa melakukan audensi dalam rangka meminta dukungan dalam gerakan pencegahan penyalah gunaan narkoba di Provinsi Sulut-Manado.
"Banser mampu menjadi ujung tombak dalam melaksanakan program ini baik dari tokoh muslim dan generasi muda. Secepatnya kita harus mengambil langkah supaya tidak ada lagi korban penyalahgunaan narkoba di sulut" ucap Sopacoly.
Dikatakan Sopacoly, peredaran narkoba sekarang sudah masuk ke wilayah pesantren dan kalangan gereja, maka dari itu mari bersama-sama menuntaskan masalah tersebut.
Dalam tatap muka bersama pengurus GP Ansor-Banser manado tersebut, Elisar Sopacoly selaku Ketua BNN Manado meyampaikan, ucapan terimakasih kepada rekan banser yang telah ulet dan tahan uji seperti pasukan di militer dan kebahagiannya bisa melakukan audensi dalam rangka meminta dukungan dalam gerakan pencegahan penyalah gunaan narkoba di Provinsi Sulut-Manado.
"Banser mampu menjadi ujung tombak dalam melaksanakan program ini baik dari tokoh muslim dan generasi muda. Secepatnya kita harus mengambil langkah supaya tidak ada lagi korban penyalahgunaan narkoba di sulut" ucap Sopacoly.
Dikatakan Sopacoly, peredaran narkoba sekarang sudah masuk ke wilayah pesantren dan kalangan gereja, maka dari itu mari bersama-sama menuntaskan masalah tersebut.
Elisar Sopacoly, Ketua BNN Manado (Kiri) dan Rusli Umar Ketua Ansor-Banser Manado/ist |
"Saya meminta kepada rekan banser apabila menemukan hal terkait narkiba, silahkan tangkap dan laporkan kepada pihak kami" tegas Sopacoly, semabari mengajak agar banser menjadi contoh teladan dalam anti penyalah penggunaan narkoba karena itu sangat berbahya.
"Rencana juga Selasa (5/4) akan ada aksi dalam pernyataan sikap dan penempelan stiker" Ajak Sopacoly.
Senada dengan Sopacoly, Diana Kawatu menambahkan, tentang pencegahan bahaya narkoba dan rencana pembentukan satgas anti narkoba yang akan dilakukan bulan Mei 2016 dan meminta Banser Manado terlibat. "Saya meminta supaya Banser Manado terlibat dalam satgas anti narkoba" Pinta Diana.
Sementara itu Rusli Umar selaku Ketua GP Ansor Manado merespon positif dan siap membentuk juga terlibat dalam satgas anti narkoba.
"Kami merespon positif dan siap mebentuk dan siap terlibat dalam satgas anti narkoba. Kegiatan internal dari Ansor-Banser akan melibatkan BNN tentang kegiatan anti narkoba" Tandas Rusli Umar yang juga aktivis PMII.
Untuk diketahui, hadiri dalam silahturahmi tersebut, Ketua BNN Manado Elisar Sopacoly, Kepala Seksi pencegahan dan pemberdayaan masyarakat BNN Manado Diana Kawatu, Ketua Barisan Ansor seba guna Maikel Jamal, dan Ketua Ansor Manado Rusli Umar, serta 25 anggota Banser Kota Manado. (Shaker)