Tarkam di Kelurahan Titiwungen, yakni Lorong Kapal Sandar Samrat 16 dan sekelompok warga dari Lorong Kuhun/Ist Manadotopnews.com - Ta...
Tarkam di Kelurahan Titiwungen, yakni Lorong Kapal Sandar Samrat 16 dan sekelompok warga dari Lorong Kuhun/Ist |
Manadotopnews.com - Tauran antar kampung (Tarkam) di Manado kembali pecah. Minggu (8/2) sekitar pukul 16.30 Wita tawuran kembali pecah di kawasan Jalan Samrat.
Pertikaian yang melibatkan sekelompok warga beda lingkungan di Kelurahan Titiwungen, yakni Lorong Kapal Sandar Samrat 16 dan sekelompok warga dari Lorong Kuhun. Aksi Saling Serang kedua kleompok ini, sempat melumpuhkan lalu lintas jalan Samrat kurang lebih setengah jam.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dilapangan terdapat kronologis sebagai berikut. Pukul 16.30 Wita tiba-tiba sekelompok pemuda dari Lorong kapal sandar KelurahanTitiwungan Utara Lingkungan III Kecamatan Sario Kota Manado datang menyerang ke Lingkungan V Kelurahan Titiwungan Kecamatan Sario Kota Manado dengan menggunakan Senjata Tajam (Sajam) berupa panah wayer dengan batu, dan mendpt perlawanan dari pok pemuda Lingk V Kelurahan Titiwungan Kec Sario Kota Manado dengan mnggunakan lemparan batu.
Sekitar pukul 17.30 Wita aparat kepolisian dari Polresta Manado dan Polsek Sario tiba di lokasi tawuran. Meski begitu kedua kelompok warga ini mash terlihat bersitegang. Tak tanggung-tanggung polisi terpaksa mengeluarkan ancaman tembak di tempat.
Aksi saling serang berhenti setelah Kapolresta Manado, Kombes Pol. Sunarto yang ikut turun langsung ke lokasi kejadian menemui kedua kelompok warga yang
Bertikai.
Sementara itu, aksi tawuran dua kelohmpok warga ini membuat seorang pria harus dilarikan ke rumah sakit Pancaran Kasih. Wisnu Kecil, berusia 42 tahun yang tinggal di Kelurahan Titiwungan Utara Linkungan III Kecamatan Sario (lorong kapal sandar) mengalami luka dibagian dahi akibat terkena lemparan batu.
Hingga berita ini diturunkan aparat kepolisian masih siaga di lokasi kejadian mengingat jangan sampai terjadi tawuran susulan. (*/ml/sh)