Lurah Sindulang 1, Nouffero R Takaendengan saat Diwawancarai, Kamis (17/10/2016)/mtn Manadotopnews.com - Kampung SINDULANG yang berdiri...
 |
| Lurah Sindulang 1, Nouffero R Takaendengan saat Diwawancarai, Kamis (17/10/2016)/mtn |
Manadotopnews.com - Kampung SINDULANG yang berdiri diatas bukit dari hari ke hari terus menjadi buah bibir warga kota Manado karena pesona warna warni cerah menyegarkan pandang, yang disumbang atap rumah, genteng, hingga dinding rumah dan bangunan inipun seolah menjadi ikon baru yang menghiasi langit kota Manado.
Lurah Sindulang 1, Nouffero R Takaendengan saat dikonfirmasih awak media manadotopnews.com mengatakan pesona warna warni yang ditawarkan oleh rumah-rumah penduduk yang berada di atas bukit kampung sindulang ini merupakan sebuah perubahan infastruktur yang ditampilkan oleh pemerintah dan masyarakat dalam menunjang keindahan wajah kota Manado.
"Kesan warna warni yang ditampilkan oleh rumah-rumah warga ini merupakan sebuah perubahan yang tadinya kumuh kini menjadi unik dan penuh warnah" Jelas Fero sapaan akrab lurah ini, Kamis (17/10/2016) siang tadi.
Lanjut Fero rumah-rumah warga yang berada di bukit itu sengaja dicat untuk memperindah pemukiman warga yang berada di atas bukit tersebut. Di bukit itu juga terdapat sebuah taman bahkan juga terdapat tulisan raksasa 'Welcome To Manado'.
"selain warna warni yang ditonjolkan dari rumah warga, di bukit itu juga terdapat sebuah taman menjadi tempat favorit bagi warga untuk berselfie maupun berwelfie bahkan disempurnakan dengan sebuah tulisan raksasa "Welkom to Manado". Hal ini sangat menyegarkan pemandangan apalagi kalau dipandang dari arah pesisir atau jembatan Soekarno" Ujar Fero saat berada dikantornya
Dikatakannya pula bahwa sampai saat ini pihaknya masih terus melakukan pembenahan guna memperindah kawasan bukit tersebut dan berharap kawasan ini bisa menjadi nilai tambah guna menunjang keindahan wajah kota manado khususnya di sektor pariwisata.
"sampai saat ini kami masih terus berbenah memperindah kawasan pemukiman warga yang berada diatas bukit tersebut. selain itu, karna keunikan kampung ini kami beri nama BUKIT PELANGI". tandas Nouffero R Takaendengan, lurah yang murah senyum ini. (Shaker Lausu)
